02 Jul PEMBUATAN KARYA SENI DAN FILM DOKUMENTER DENGAN PENDEKATAN PARTISIPATORI BERSAMA SISWA SLBN CICENDO BANDUNG
TIM Pengabdian Masyarakat Seni Rupa Telkom University kali ini bertemakan "PEMBUATAN KARYA SENI DAN FILM DOKUMENTER DENGAN PENDEKATAN PARTISIPATORI BERSAMA SISWA SLBN CICENDO BANDUNG" kegiatan yang berlangsung selama bulan April hinga Juni ini sebagai jembatan bagaimana Program studi seni rupa dengan semangat inklusi, membuka ruang bagi siswa-siswa dengan hambatan pendengaran untuk berekspresi dan berimajinasi melalui media seni lukis.
Diprakarsai oleh Iqbal Prabawa Wiguna, bersama Irfan Azhari dan Axel Ramadhan Ridzky, bersama dengan siswa peminatan seni lukis dan intermedia lens based, program ini memiliki tujuan fundamental: memperkenalkan seni lukis melalui pendekatan partisipatoris kepada siswa dengan hambatan pendengaran. Pendekatan ini secara khusus dirancang untuk memastikan, setiap gagasan, dan setiap imajinasi siswa dapat tersalurkan untuk menciptakan sebuah karya yang merefleksikan identitas kolektif mereka sebagai warga kota Bandung.
Kegiatan ini diawali dengan sesi berbagi, di mana siswa-siswa diajak merenungkan identitas mereka sebagai warga Kota Bandung. Diskusi kemudian berlanjut dengan mengidentifikasi ikon-ikon penting yang menandai periode-periode bersejarah kota ini. Momen ini bukan hanya tentang mengenang masa lalu, tetapi juga merangsang kemampuan visual dan interpretatif mereka tentang kondisi Bandung saat ini. Setelah itu, siswa-siswa diberi kesempatan untuk menuangkan imajinasi mereka dengan menggambar ikon-ikon tersebut, disertai sentuhan karakter pribadi yang unik. Tak hanya terpaku pada masa lalu dan kini, mereka juga diajak berfantasi, membayangkan Bandung di masa depan akan seperti apa. Pendekatan imajinatif ini menstimulasi kreativitas tanpa batas, memungkinkan mereka untuk melampaui batasan realitas.
Bagian inti dari program ini adalah pengenalan medium seni lukis dan penerapan pendekatan partisipatoris. pendekatan Ini adalah sebuah proses kolaboratif antara siswa dengan tim pengabdian. Tim pengabdian masyarakat memilih, menyusun dan menggabungkan gambar-gambar yang telah diciptakan oleh para siswa menjadi sebuah lukisan triptych atau tiga bagian lukisan yang menjadi satu kesatuan. Para siswa bersama dengan tim Pengabdian kemudian menyelesaikan lukisan tersebut bersama-sama. Kegiatan ini membuka pintu bagi potensi-potensi tersembunyi siswa-siswi SLBN Cicendo yang memiliki ketertarikan pada seni rupa. semoga kegiatan ini dapat menginspirasi para siswa SLBN Cicendo untuk terus berekspresi dan berkarya.
No Comments